Stik kendali (Pixabay.com/AlohaWorld) Orang Jepang dikenal dengan budaya kerja keras dan disiplinnya. Namun, di balik kesibukan itu, mereka juga pandai menemukan keseimbangan hidup dengan menekuni hobi yang tak menguras kantong. Berbeda dengan tren hobi Barat yang seringkali identik dengan pengeluaran besar, orang Jepang lebih mengedepankan kesederhanaan dan keindahan dalam hal-hal kecil. Berikut beberapa hobi favorit mereka yang ramah di dompet: Survei Terkait Hobi yang Tidak Menghabiskan Uang Hobi merupakan kegemaran yang dilakukan pada waktu luang. Hobi memiliki beberapa manfaat seperti mengurangi stres dan meningkatkan keterampilan. Meski tidak sedikit hobi yang mengeluarkan cukup banyak uang, ada beberapa hobi yang tidak menghabiskan uang. Bahkan, hobi tersebut dapat menghasilkan penghasilan. Berikut ini beberapa hobi yang tidak perlu menghabiskan uang menurut orang Jepang. Biz Hits Co., Ltd. melakukan survei kesadaran mengenai hobi yang tidak menghabiskan uang di antara 500 pria dan wanita di Jepang pada 15-18 November 2022. Hasilnya adalah peringkat teratas untuk hobi yang tidak menghabiskan uang yaitu olahraga dan kebugaran (79 orang), diikuti oleh membaca dan manga (76 orang), menonton video, drama, dan film (62 orang), kerajinan dan kerajinan tangan (38 orang), permainan (35 orang), jalan kaki (31 orang), dan berkebun (24 orang). Hobi olahraga dan kebugaran Ilustrasi pria sedang jogging Olahraga dan […]
Masakan Barat (Image by jcomp on Freepik) Tampaknya orang Jepang biasa menyantap masakan Jepang seperti sushi, sup Miso, dan sebagainya. Orang Jepang juga menyantap masakan Barat layaknya orang asing menyantap masakan Jepang. Jepang, negara dengan budaya kuliner yang kaya dan unik, ternyata juga sangat menggemari berbagai hidangan Barat. Adaptasi dan inovasi kuliner Jepang terhadap makanan Barat menghasilkan sajian-sajian lezat yang unik dan berbeda dari aslinya. Kita akan menyelami sejarah singkat, proses pembuatan, variasi, dan faktor-faktor yang membuat hidangan ini begitu dicintai di Jepang. Dilansir dari Hint-Pot, MyVoicecom Co., Ltd. melakukan survei mengenai masakan Barat pada tahun 2020. Peringkat lima besar menu masakan Barat favorit (beberapa jawaban diperbolehkan) diduduki oleh Curry Rice (74,1%), Hamburger (70,6%), Steak (64,1%), Omurice (62,6%), dan Eby Fry (60,9%). Curry Rice: Lebih dari Sekedar Kari Curry Rice merupakan masakan yang biasa dijumpai dalam anime dan drama Jepang. Masakan ini merupakan masakan populer di Jepang. Curry Rice diperkenalkan ke Jepang melalui perantara Inggris yang kala itu menjajah India sehingga pada awalnya dianggap sebagai masakan barat. Curry rice, atau nasi kare, bukanlah sekadar kari biasa. Ini adalah hidangan dengan rasa dan tekstur yang berbeda dari kari India atau Inggris. Kari Jepang cenderung lebih manis dan sedikit lebih kental, dengan […]
Seorang pria sedang berkeliling (Image by pikisuperstar on Freepik) Memiliki oshi (idola) memang menyenangkan! Rasanya ada sesuatu yang istimewa, koneksi pribadi yang terjalin, meski hanya melalui layar. Dan tentu saja, kita ingin menunjukkan dukungan kita, salah satunya dengan membeli goods atau barang-barang oshi kita. Tapi, dunia per-oshian ini cukup luas dan bisa sedikit membingungkan, terutama bagi pemula. Artikel ini akan memandu kamu, dari sekadar penggemar yang baru mulai hingga kolektor sejati, dalam membeli barang oshi dengan bijak dan efektif. Mengenali Jenis-jenis Barang Oshi Sebelum mulai berburu, penting untuk mengetahui jenis-jenis barang oshi yang beredar. Masing-masing memiliki daya tarik dan harga yang berbeda-beda. Berikut beberapa kategori umum: CD/Album: Ini adalah barang paling dasar dan biasanya menjadi pintu masuk bagi banyak penggemar. Pilih album yang sesuai dengan selera musikmu dan tentunya, album oshi-mu! Pertimbangkan edisi terbatas (limited edition) yang biasanya dilengkapi dengan bonus menarik seperti photobook, poster, atau kartu trading. DVD/Blu-ray: Sama seperti CD/Album, DVD/Blu-ray berisi konser, drama, atau konten eksklusif lainnya dari oshi-mu. Perhatikan kualitas gambar dan suara, serta bonus yang disertakan. Photobook/Photocard: Barang ini sangat populer di kalangan penggemar. Photobook berisi kumpulan foto-foto oshi, baik dari pemotretan profesional maupun candid. Photocard adalah kartu foto berukuran kecil, seringkali menjadi bonus dalam […]
Seorang pria bermain permainan (Image by Lifestylememory on Freepik) Istilah “Otaku” seringkali dikaitkan dengan penggemar berat anime dan manga di luar Jepang. Namun, di Jepang sendiri, makna kata ini jauh lebih kompleks dan berlapis. Lebih dari sekedar label untuk pencinta animasi dan komik, “Otaku” menggambarkan sebuah subkultur yang kaya, beragam, dan—terkadang—kontroversial. Mari kita selami dunia Otaku di Jepang dan uraikan berbagai aspeknya. Sejarah Singkat dan Evolusi Istilah “Otaku” Kata “Otaku” awalnya digunakan sebagai istilah umum dan netral untuk menyebut “rumah” atau “tempat tinggal seseorang. Setelah itu, istilah “Otaku” kemudian digunakan untuk menyebut individu yang memiliki obsesi yang kuat terhadap hobi tertentu, seringkali terkait dengan dunia fiksi, seperti anime, manga, game, dan model kit. Penggunaan ini kemudian menjadi populer dan menyebar luas, meskipun awalnya tak sepenuhnya positif. Awalnya, “Otaku” memiliki konotasi negatif, bahkan dianggap sebagai istilah penghinaan yang menggambarkan individu antisosial, aneh, dan terisolasi dari masyarakat. Gambaran ini seringkali digambarkan dalam media massa sebagai individu yang mengabaikan kebersihan diri, hidup dalam kekacauan, dan hanya fokus pada hobinya. Namun, seiring berjalannya waktu, konotasi negatif tersebut mulai memudar. Di kalangan penggemar sendiri, “Otaku” menjadi sebuah identitas kebanggaan, sebuah label yang merangkul kecintaan dan dedikasi mereka terhadap hobi yang dipilih. Saat ini, meskipun masih […]