Dua orang pria sedang berdiskusi (Image by Freepik) |
Register adalah sebuah fenomena kebahasaan yang ada di dalam masyarakat. Register merupakan ragam bahasa berdasarkan pemakaiannya, yaitu bahasa yang digunakan tergantung pada apa yang sedang dikerjakan dan sifat kegiatannya.
Register mencerminkan aspek lain dari tingkat sosial, yaitu proses sosial yang merupakan proses macam-macam kegiatan sosial yang biasanya melibatkan orang. Register merupakan bentuk makna khususnya dihubungkan dengan konteks sosial tertentu, yang di dalamnya banyak kegiatan dan sedikit percakapan, yang kadang- kadang sering disebut dengan bahasa tindakan.
Dengan kata lain, register dipahami sebagai konsep semantik yaitu sebagai susunan makna yang dikaitkan secara khusus dengan susunan situasi tertentu. Konsep situasi menurut Halliday mengacu pada tiga hal, yaitu (1) medan (field), (2) pelibat (tenor), (3) sarana (mode).
Medan mengacu pada hal yang sedang terjadi atau pada saat tindakkan berlangsung, apa sesungguhnya yang sedang disebutkan oleh para pelibat (bahasa termasuk sebagai unsur pokok tertentu). Pelibat menunjukan pada orang yang turut mengambil bagian, sifat para pelibat, kedudukan dan peran mereka.Sarana menunjuk pada peranan yang diambil bahasa dalam situasi tertentu, seperti bersifat membunjuk, menjelaskan, mendidik, dan sebagainya.
Halliday (dalam Nababan, 1985 :42) menyebutkan bahwa fungsi register antara lain:
Fungsi Instrumental yaitu bahasa yang berorientasi pada pendengar atau lawan tutur. Bahasa yang digunakan untuk mengatur tingkah laku pendengar sehingga lawan tutur mau menuruti atau mengikuti apa yang diharapkan penutur atau penulis. Hal ini dapat dilakukan oleh penutur atau penulis dengan menggunakan ungkapan- ungkapan yang menyatakan permintaan, himbauan, atau rayuan.
Fungsi interaksi yaitu fungsi bahasa yang berorientasi pada kontak antara pihak yang sedang berkomunikasi. Register dalam hal ini berfungsi untuk menjalin dan memelihara hubungan serta memperlihatkan perasaan bersahabat atau solidaritas sosial. Ungkapan-ungkapan yang digunakan biasanya sudah berpola tetap, seperti pada waktu berjumpa, berkenalan, menanyakan keadaan, meminta pamit, dan lain sebagainya.
Fungsi kepribadian atau personal yaitu fungsi bahasa yang berorientasi pada penutur. Bahasa digunakan untuk menyatukan hal-hal yang bersifat pribadi. Dalam hal-hal yang berkaitan dengan dirinya.
Fungsi pemecah masalah atau heuristik yaitu fungsi pemakaian bahasa yang terdapat dalam ungkapan yang meminta, menurut, atau menyatakan suatu jawaban terhadap masalah atau persoalan. Bahasa yang digunakan biasanya sebagai alat untuk mempelajari.
Fungsi hayal atau imajinasi yaitu fungsi pemakaian bahasa yang berorientasi pada amanat atau maksud yang akan disampaikan. Bahasa dalam fungsi ini digunakan untuk mengungkapkan dan menyampaikan pikiran atau gagasan dan perasaan penutur atau penulis.
Fungsi informasi yaitu pemakaian bahasa yang berfungsi sebagai alat untuk memberi suatu berita atau informasi supaya dapat diketahui orang lain.
Bahasa register samurai
かたじけない。 = Terima kasih
なんどぞ! = Aku mohon!
これにて。 = Permisi
したり~! = Berhasil!
笑止。 = Menggelikan.
Bahasa register kerja dan bisnis
いらっしゃいませ = Selamat datang
かしこまりました = Baiklah
恐れ入ります = Terima kasih/Permisi
またのおこしをおもちしております = Senang menunggu kedatangan lain kali
ご苦労様です = Selamat bekerja/Terima kasih atas usaha dan kerja keras Anda
No comments